meroketnews – kali ini kita akan jelaskan permasalahan yang muncul dalam keberagaman ekonomi Keragaman ekonomi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan keragaman sistem ekonomi, berbeda dengan homogenitas ekonomi.
Keragaman ekonomi sering kali dipromosikan sebagai ukuran kekuatan dan ketahanan ekonomi, tetapi juga menjadi ancaman karena dapat menyebabkan ketidakstabilan ekonomi. Tulisan ini akan membahas bagaimana keragaman ekonomi memengaruhi kehidupan masyarakat dan bagaimana kita dapat mengatasi masalah ini:
Permasalahan Mikro
Ekonomi mikro adalah bidang studi yang mempelajari perilaku dan pengambilan keputusan pelaku ekonomi individu. Bidang ini dapat dibagi menjadi dua subbidang: teori ekonomi mikro, yang berfokus pada analisis perilaku individu dalam masyarakat; dan organisasi industri, yang berfokus pada bagaimana pasar berubah ketika hanya ada dua perusahaan atau entitas kecil lainnya yang terlibat.
Konsep utama di balik ekonomi mikro adalah kelangkaan dan pilihan. Bayangkan sebuah pasar di mana hanya ada tiga orang yang membeli apel dengan harga 15rb rupiah per apel (artinya, tidak ada persaingan).
Jika Anda menginginkan sebuah apel, tapi tidak ingin orang lain di sekitar Anda juga mendapatkannya (dan dengan demikian membuat pilihan Anda menjadi lebih sulit), maka masuk akal jika Anda membayar lebih dari 15rb rupiah untuk apel Anda karena semua orang akan berpikir dua kali sebelum membeli apel mereka sendiri!
Dengan cara ini, kita melihat bagaimana penawaran menciptakan permintaan di dalam pasar contoh kita; namun karena tidak ada cukup banyak apel yang tersedia karena terbatasnya pasokan–yang berarti harga yang lebih tinggi–mungkin juga ada beberapa konsumen yang anggarannya tidak memungkinkan untuk membeli apel tersebut!
Permasalahan Makro
Masalah ekonomi makro adalah bagian terpenting dari ekonomi karena mempengaruhi ekonomi secara keseluruhan. Ekonomi makro berkaitan dengan bagaimana konsumen, bisnis, dan pemerintah berinteraksi untuk membuat ekonomi berfungsi. Selain mempelajari ekonomi makro secara mendalam, Anda juga harus terbiasa dengan ekonomi mikro dan ekonomi makro karena keduanya memainkan peran penting dalam memahami bagaimana berbagai bagian kehidupan Anda dapat memengaruhi satu sama lain.
Ekonomi mikro berfokus pada keputusan individu yang dibuat oleh orang-orang dalam suatu organisasi atau unit keluarga, seperti berapa banyak uang yang Anda habiskan untuk membeli bahan makanan setiap minggu atau jenis pakaian apa yang Anda kenakan saat berbelanja di Walmart. Ekonomi makro melihat sistem yang lebih besar seperti seluruh negara; ini termasuk mengamati tren di negara-negara tersebut dari waktu ke waktu sehingga kita dapat memahami mengapa hal-hal tertentu terjadi kadang-kadang tetapi tidak pada yang lain.
permasalahan yang muncul dalam keberagaman ekonomi
Masalah yang muncul dalam keragaman ekonomi tidak selalu mudah dipecahkan. Keragaman ekonomi adalah masalah yang kompleks, dan sulit bagi para ekonom dan pembuat kebijakan untuk bekerja sama dalam mencari solusi. Ada banyak alasan mengapa hal ini terjadi:
Setiap orang memiliki pendapat yang berbeda tentang apa yang terbaik bagi masyarakat;
Para ekonom sering tidak setuju satu sama lain tentang cara terbaik untuk mengalokasikan sumber daya;
Para pembuat kebijakan mungkin tidak setuju satu sama lain tentang jenis kebijakan apa yang harus diterapkan untuk menyelesaikan masalah tertentu (misalnya, apakah pemotongan pajak itu baik atau tidak).
Penutup
Masalah keragaman ekonomi adalah masalah kompleks yang hanya dapat diselesaikan dengan menggabungkan pendekatan mikro dan makro. Masalah ini melibatkan masalah ekonomi dan masalah politik, yang sering kali saling terkait. Untuk menciptakan ekonomi yang lebih seimbang dengan distribusi manfaat yang adil, kedua sisi ini harus ditangani sekaligus: tingkat mikro – dengan meningkatkan kesempatan pendidikan bagi orang-orang yang saat ini tidak menerimanya; dan tingkat makro – dengan menciptakan insentif bagi bisnis yang mendorong inovasi kewirausahaan atau memasukkan etika ke dalam operasi mereka.