Ustadz Abdul Halim mengadakan acara Diklat Metode Bagdadi sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Acara tersebut dihadiri oleh narasumber yang sangat profesional, yaitu Dr. Abdul Rasyid Masykur, seorang Guru Besar di Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta. Pada tanggal 17 September 2023
Ustadz Abdul Halim, yang dulunya adalah seorang guru ngaji, bercerita tentang masa lalunya dan pengalaman mengajar ngaji kepada anak-anak di sekitar rumahnya. Ia bahkan pernah mengajar di Madrasah Diniyah Ula. Hal ini menunjukkan dedikasi dan komitmen Ustadz Abdul Halim dalam menyebarluaskan ilmu agama.
Ustadz Abdul Halim menjelaskan bahwa metode Bagdadi yang diajarkan dalam acara Diklat ini sangat penting untuk digunakan. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya Diklat Metode Bagdadi yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja TPQ di Kabupaten Jembrana, masyarakat dapat memanfaatkan metode ini dengan baik.
Metode Bagdadi merupakan metode pembelajaran yang telah teruji dan dikembangkan oleh para ahli dalam bidang ilmu Al-Qur’an. Metode ini memiliki pendekatan yang komprehensif, mencakup pemahaman tentang tafsir, ilmu gramatika, dan kaidah-kaidah bahasa Arab.
Acara Diklat Metode Bagdadi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang Al-Qur’an kepada peserta, terutama para pengajar dan pengurus TPQ di Kabupaten Jembrana. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan peserta dapat mengajarkan ilmu agama dengan lebih efektif dan berkualitas.
Ustadz Abdul Halim juga menambahkan bahwa acara ini bukan semata-mata karena ada kepentingan politik, melainkan murni sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Ia berharap melalui acara ini, masyarakat dapat semakin mencintai dan memahami Al-Qur’an secara lebih mendalam.