Pada Rabu, 11 Oktober 2023, dilaksanakan konsolidasi antara Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW PKB Bali dengan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gianyar. Acara ini dipimpin oleh Abdul Halim, selaku ketua LPP PKB DPW Bali.
Konsolidasi ini bertujuan untuk menciptakan kolaborasi yang kuat dalam upaya perubahan demi kemajuan Indonesia, serta menyatukan umat Muslim di Gianyar untuk bersama-sama menjalankan berbagai program yang akan mensukseskan acara Hari Santri Nasional di Gianyar.
Acara konsolidasi ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, antara lain Kisno selaku Ketua PCNU Gianyar, Kyai Mulyono selaku Mustasyar PCNU Gianyar, Suryono selaku DPC PKB Gianyar, Ade Taufiq Solihin selaku Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Kabupaten Gianyar, Syaiful Ghozali selaku Caleg DPRD Kabupaten Gianyar, serta Zainul Arifin yang juga ikut hadir sebagai Caleg DPRD Provinsi Kabupaten Tabanan.
Tempat konsolidasi dilakukan di Gianyar, Bali, yang dipilih karena keterlibatan PCNU Gianyar yang memiliki peran penting dalam memperkuat kegiatan keagamaan di daerah tersebut. Gianyar merupakan salah satu kabupaten di Bali yang memiliki jumlah umat Muslim yang signifikan.
Oleh karena itu, kehadiran LPP DPW PKB Bali di Gianyar diharapkan dapat memberikan pengaruh positif dalam mengembangkan potensi umat Muslim di daerah tersebut.
Abdul Halim menyampaikan pentingnya kolaborasi antara LPP DPW PKB Bali dan PCNU Gianyar dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi oleh umat Muslim di era modern ini. Beliau menekankan bahwa dengan bersatu, umat Muslim di Gianyar dapat memiliki suara yang lebih kuat dalam menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan kepentingan umat.
Kisno selaku Ketua PCNU Gianyar juga memberikan sambutan, yang mengapresiasi kehadiran LPP DPW PKB Bali di Gianyar. Beliau menyatakan bahwa kolaborasi antara organisasi politik dan organisasi keagamaan sangat penting dalam mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan kemajuan umat Muslim di daerah tersebut.
Acara konsolidasi ini juga menjadi momen untuk membahas berbagai program yang akan dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional di Gianyar. Program-program tersebut meliputi kegiatan sosial, pengembangan pendidikan agama, serta penguatan kegiatan-kegiatan keagamaan di masyarakat. Dalam diskusi yang berlangsung, semua peserta sepakat untuk saling mendukung dan bekerja sama dalam menjalankan program-program tersebut.