Penganugerahan Penghargaan
Gus Muhaimin, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), telah dianugerahi gelar ‘Bapak Toleransi Penjaga Pancasila’ oleh para tokoh lintas iman di Pura Jagatnatha Puja Mandala, Nusa Dua, Badung, Bali, pada Jumat malam (23/8/2024). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan dan penghormatan atas upaya konsisten Gus Muhaimin dalam memperjuangkan nilai-nilai luhur Pancasila.
Kontribusi Gus Muhaimin
Penghargaan tersebut juga mencerminkan sikap dan tindakan Gus Muhaimin dalam memperkuat hubungan persaudaraan antar sesama yang dibingkai oleh ikatan keagamaan, kebangsaan, dan kemanusiaan. Ia dinilai selalu menjunjung tinggi semangat akomodatif, kooperatif, dan integratif tanpa memperuncing perbedaan. “Dengan ini kami para tokoh lintas iman memberikan tanda kehormatan dan menganugerahkan gelar Bapak Toleransi Penjaga Pancasila kepada Gus Muhaimin Iskandar,” ujar tokoh adat Bali, Ida Rsi Agung Putra Natha Siliwangi Manuaba.
Reaksi dan Harapan
Acara penghargaan tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh lintas agama, seperti Pendeta Yacob Yanuarius B, Romo Adianto Paulus Harun, WS Adhinata Lee, Oscar Naib Wanouw, dan KH Saifullah Ma’sum. Merespons penganugerahan tersebut, Gus Muhaimin menyatakan rasa syukur bisa bertemu dengan para tokoh lintas agama dan adat di Bali. “Ini menjadi kebahagiaan bagi kita semua, semoga para tokoh lintas agama, iman, dan adat selalu dalam keadaan sehat. Saya sungguh bersyukur bisa bertemu tokoh-tokoh agama lintas iman yang menyambut saya di Bali dengan semangat yang luar biasa,” ungkapnya.
Pernyataan Gus Muhaimin
Wakil Ketua DPR RI tersebut juga menyampaikan terima kasih atas penobatannya sebagai Bapak Toleransi Penjaga Pancasila. “Penghargaan ini merupakan komitmen kita bersama dari dulu dan terus kita lakukan untuk membangun toleransi, kebhinekatunggalikaan, dan kebersamaan dalam berbangsa dan bernegara,” katanya. Gus Muhaimin menambahkan bahwa penghargaan ini merupakan pengakuan terhadap PKB dan Nahdlatul Ulama (NU) yang selalu berkomitmen menjaga keragaman dalam cita-cita dan ideologi.
“Saya sampaikan terima kasih, ini menjadi motivasi warga PKB dan warga NU untuk terus bersama-sama menjaga Indonesia agar tetap bersatu, berdaulat, adil, makmur, sejahtera, damai, dan tenteram. Terima kasih seluruh tokoh lintas agama. Semoga ini akan membawa kemajuan bangsa,” tutupnya.