Partai Gerindra merayakan hari jadinya yang ke-17 pada Kamis (6/2/2025). Sebagai sesama partai yang berada dalam koalisi pemerintahan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Gerindra dalam mewujudkan Visi Asta Cita Indonesia Emas 2045.
Ketua Fraksi PKB DPR RI, Jazilul Fawaid, menyatakan bahwa PKB menganggap Gerindra sebagai mitra dekat dan sejalan dalam perjuangan politik. “PKB merasa memiliki kecocokan dengan Gerindra, terutama karena kami sama-sama menjadi bagian dari partai pendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. PKB akan berkontribusi secara maksimal bersama Gerindra dalam mengawal kemajuan bangsa,” ujarnya.
Gus Jazil menegaskan bahwa dukungan PKB terhadap pemerintahan tidak hanya terlihat di eksekutif tetapi juga di legislatif. Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, telah menginstruksikan Fraksi PKB di DPR untuk mendukung serta menyukseskan program-program pemerintah, meskipun tetap bersikap kritis terhadap kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat.
Dukungan penuh PKB juga tercermin dalam peran Muhaimin Iskandar sebagai Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, yang memprioritaskan program Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). “Alhamdulillah, di bawah koordinasi Menko Pemberdayaan Masyarakat, DTSEN yang tertunda selama 11 tahun akhirnya bisa diselesaikan,” ungkapnya.
Di Parlemen, PKB juga berperan aktif dalam mengawal kebijakan strategis, termasuk Program Makan Bergizi Gratis dan swasembada pangan yang menjadi prioritas Presiden Prabowo. “Fraksi PKB DPR RI akan memberikan dukungan penuh untuk memastikan keberhasilan program ini,” tegasnya.
Menurut Gus Jazil, pemerintahan Prabowo-Gibran menunjukkan perkembangan positif di awal masa kepemimpinannya. “Pemerintahan saat ini berjalan sesuai arah yang benar, dan masyarakat melihat harapan besar untuk kemajuan Indonesia,” tambahnya.
Di tengah ketidakpastian ekonomi global, ia menegaskan bahwa seluruh elemen bangsa perlu bersatu dalam mendukung kebijakan pembangunan pemerintah. Hal ini menjadi kunci utama dalam merealisasikan visi Indonesia Emas 2045.