Oleh : Nur Hayati Mahasiswa STIT Raden Santri Gresik.
Bawean adalah pulau yang terletak di Laut Jawa, sekitar 135 kilometer sebelah utara Kota Gresik. Untuk ke Pulau Bawean, tersedia jalur udara dan jalur laut. Jalur udara dapat diambil dari Kota Surabaya atau Kabupaten Sumenep, Madura. Sementara untuk jalur laut, wisatawan dapat melalui Pelabuhan Gresik dan Paciran, Kabupaten Lamongan. Bawean dihuni sekitar 75 ribu penduduk dengan mata pencaharian sebagai petani dan nelayan. Bahkan Bawean disebut pulau putri, karena banyak remaja Bawean yang sering merantau.
Bawean juga terkenal dengan budaya dan wisatanya. Salah satu budaya pulau Bawean adalah kercengan (biasanya dipersembahkan sewaktu acara perkawinan). Pencak Bawean sering ditampilkan dalam acara hari besar seperti Hari Kemerdekaan 17 Agustus maupun acara perkawinan orang Bawean. Pencak Bawean mengutamakan keindahan langkah dengan memainkan pedang. Bawean bukan hanya pulau kecil, Bawean memiliki bermacam-macam wisata mulai dari Danau Kastoba, Pulau Cina, Pulau Noko, Pantai Gili, Pantai Mombhul, Pantai Mayangkara, Air Terjun Laccar. Cukup menarik bukan?
Cara menuju ke Pulau Bawean bagaimana? Untuk berwisata di pulau ini, kamu dapat mencoba rute jalur laut melalui Pelabuhan Gresik dan Pelabuhan Paciran, Lamongan. Berikut kapal yang dapat melayani penyeberangan ke Pulau Bawean:
Express Bahari:
Kita dapat menempuh perjalanan Gresik-Bawean dengan estimasi perjalanan tiga jam.
Gili Iyang:
Berdasarkan laman Pemkab Gresik, Gili Iyang melayani penyeberangan dari Paciran-Bawean dan Gresik-Bawean.
Oleh : Nur Hayati Mahasiswa STIT Raden Santri Gresik.
*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi meroketnews@gmail.com
*) Rubrik Opini terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
*) Naskah dikirim ke alamat e-mail: meroketnews@gmail.com